Cara jualan di Shopee tanpa stok barang terbaru 2024 itu mudah. Ada proses sederhana yang bisa dilakukan untuk mulai berjualan di Shopee tanpa punya barang apapun. Karena itu, penting untuk memahami bagaimana caranya berjualan di Shopee tanpa nyetok produk sama sekali.
Memang ada sejumlah trik yang bisa dipakai agar bisa berjualan tanpa punya stok barang sendiri. Shopee pun mewadahi hal tersebut dengan program khusus. Berikut ini adalah penjelasan tentang cara jualan di Shopee tanpa stok barang terbaru 2024.
Solusi untuk bisa berjualan di Shopee tanpa stok barang adalah pakai sistem dropship. Cara ini bisa dilakukan dan memang diperbolehkan oleh pihak Shoppe. Buat yang belum tahu, dropship adalah sistem di mana penjual tak perlu menyetok atau mempunyai barang yang dijual.
Sistem dropship ini memberikan kemudahan kepada penjual untuk jual produk dari pihak ketiga. Lewat metode ini, penjual yang pakai konsep dropship menjadi perantara antara pembeli dengan pihak ketiga yang memiliki produk.
Penjual dropship akan menaikkan harga dari produk yang dijual dari pihak ketiga. Selisih harga itulah yang akan jadi keuntungan dari penjual dengan sistem dropship. Banyak yang pakai metode ini untuk bisa dapatkan uang dari marketplace Shopee.
Pihak Shopee sendiri sudah memfasilitasi bagi penjual yang ingin menggunakan metode dropship. Sistem ini menguntungkan semua pihak dari penjual dropship, pembeli yang cari barang, hingga pihak ketiga yang memiliki barang.
Apakah bisa dapatkan keuntungan dari berjualan secara dropship di Shopee? Pastinya. Pahamilah bahwa ada sejumlah keuntungan yang bisa diperoleh saat berjualan secara dropshipping di Shoppe. Berikut ini beberapa keuntungan yang bisa didapatkan.
Hal yang membuat berjualan dengan sistem dropship sangat disenangi adalah keluar modalnya sangat sedikit. Bahkan, nyari tanpa modal karena barang yang diperjual belikan itu milik orang lain. Modalnya hanya smartphone dan internet untuk lakukan promosi penjualan.
Keuntungan lain adalah tidak perlu pusing dalam mengembas barang yang dikirimkan. Kenapa bisa begitu? Karena yang tetap mengemas adalah pihak ketiga pemilik barang. Namun, nama toko yang mengirim tetap punya si penjual dropship. Hal ini tentu akan sangat menguntungkan.
Resiko kerugian yang amat kecil juga menjadi alasan kenapa berjualan dengan konsep dropship menguntungkan. Kemungkinan ruginya amat kecil. Tidak perlu takut kehilangan barang yang dijual atau takut basi ketika yang dijual adalah makanan.
Margin profit dari berjualan secara dropship itu memang menguntungkan. Penjual bisa meraih margin keuntungan hingga 50 persen. Kunci utamanya adalah rajin mencari pasar baru sehingga produk yang dijual bisa lebih terbeli.
Seperti apa sebenarnya cara jualan dengan sistem dropship di Shopee? Proses berjualan pakai sistem dropship di Shoppe amatlah mudah. Tinggal melakukan sejumlah pengaturan sederhana saja. Berikut ini tata cara jualan dengan sistem dropship di Shopee.
Langkah awal yang harus dilakukan adalah bikin akun penjual dulu di Shopee. Kalau belum punya akun, lakukanlah pembuatan dulu. Caranya dengan buka profil Shopee dan pilih opsi buka toko saya. Lakukan pendaftaran sampai toko Shopee sudah terbuat.
Proses berikutnya adalah menentukan produk apa yang akan dijual. Tentukan produk kategori apa yang akan dijual secara dropship. Dari sejumlah kategori yang ada, fashion dan kebutuhan rumah tangga jadi yang paling direkomendasikan dijual secara dropship.
Setelah tentukan jenis produk yang dijual, proses berikutnya adalah menentukan pemasok produk. Pilihlah seller yang membuka dropship. Chat pribadi ke seller bersangkutan dan tanyakan detail produk hingga sistem penjualannya. Jika sudah, maka lakukan kesepakatan dengan seller.
Selanjutnya adalah menambahkan produk di Toko Shopee. Langsung tambahkanlah saja foto dari toko yang diajak untuk kerja sama. Bisa diberikan pembeda berupa deskripsi produk yang dijual. Pastikan bahwa semua produk yang dijual telah ditambahkan.
Langkah berikutnya adalah menunggu hingga ada pesanan masuk. Jika ada pesanan masuk, langsung saja proses pesanannya. Ketika pesanan masuk, langsung teruskan pesanan kepada pemasok utama. Informasikan nomor pesanan atau nomor resi kepada pemasok.
Setelahnya adalah mengatur pengiriman. Proses pengiriman akan diatur oleh pihak ketiga atau pemasok sesuai produk yang dibeli. Kalau sudah dikirim oleh pihak pemasok, maka akan muncul notifikasi di toko Shopee yang dikelola.
Terakhir adalah tinggal menunggu konfirmasi pembayaran. Tunggulah sampai pembeli menerima produk yang dibeli. Kalau pembeli sudah menerima barang, maka konfirmasi pembayaran akan didapatkan. Tunggu sampai dana masuk ke toko Shopee yang kita Kelola.
Ada sejumlah tips dan trik dalam berjualan pakai sistem dropship di Shopee. Semua tips tersebut bisa dipakai dan diandalkan langsung dengan mudah. Berikut ini adalah beberapa tips dalam berjualan pakai sistem dropship di Shopee.
Salah satu tips untuk berjualan dengan sistem dropship di Shopee adalah iklankan produk. Cobalah untuk membayar lebih untuk iklankan produk di Shopee. Ini merupakan tips berjualan supaya produk dropship yang dijual bisa lebih cepat laku.
Tips lainnya adalah bikin foto produk yang menarik dan bagus dipandang. Ini adalah metode yang bisa digunakan juga agar foto produk selalu menarik. Sehingga, pastikan bahwa foto produknya itu selalu menarik agar lebih banyak orang dijangkau.
Melakukan promo yang gencar di media sosial juga bisa dicoba. Ini adalah tips dalam berjualan pakai sistem dropship di Shopee yang cocok diandalkan. Dengan promo yang intens di sejumlah media sosial, maka produk yang dijual secara dropship bisa cepat laku.
Aturlah tata letak toko Shopee dengan baik. Penempatan foto produk yang tepat memang bisa berpengaruh pada penjualan. Sehingga, sangat disarankan agar membuat desain yang menarik pada toko Shopee yang dipakai untuk berjualan produk dropship.
Aman. Sebab pihak Shopee memberikan fasilitas dropship yang bisa digunakan.
Bisa. Berbagai macam produk dan barang di Shopee bisa dikirim dengan sistem dropshop.
Tak perlu keluar uang untuk menyetok barang dagangan.