Anda yang punya tagihan FIF Finance tentu harus membayarnya tepat waktu lewat beragan pilihan cara termasuk cara bayar FIF lewat ATM Mandiri. Membayar tagihan dari kredit yang dimiliki merupakan tanggung jawab untuk dijalani oleh setiap nasabah dari FIF Finance.
Sebagai layanan pembiayaan yang populer untuk kendaraan bermotor, Anda bisa memanfaatkan banyak pilihan fitur pembayaran yang bisa dilakukan lewat beragam cara. Membayar lewat bank Mandiri menjadi salah satu cara yang tersedia di dalam FIF.
Membayar tagihan FIF lewat bank Mandiri dapat dilakukan dengan beberapa cara. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk membayar tagihan FIF lewat bank Mandiri adalah melalui ATM. Ada beberapa cara dan langkah yang perlu Anda lakukan dalam membayar FIF lewat ATM Mandiri.
Langkah pertama yang harus Anda lakukan agar proses dan cara bayar tagihan dari FIF Finance bisa dilakukan lewat ATM Mandiri. Beberapa hal yang dibutuhkan tersebut tinggi dipersiapkan sebelum mengunjungi ATM Mandiri tersebut, seperti :
Langkah utama setelah melakukan persiapan agar bisa membayar tagihan FIF lewat ATM Mandiri, Anda tinggi menjalani proses utamanya. Ada beberapa langkah yang perlu dilakukan dalam menjalani proses bayar FIF lewat ATM Mandiri, seperti :
Simpan bukti bayar tersebut sebagai catatan pembayaran jika nanti dibutuhkan. Anda sebaiknya menyimpan dalam bentuk foto agar lebih mudah karena tinta pada kertas struk bukti bayar tersebut bisa hilang lama kelamaan.
Selain cara bayar FIF lewat ATM Mandiri yang disebutkan di atas, Anda juga perlu memperhatikan dengan baik adanya syarat dan ketentuan. Berikut ini beberapa penjelasan mengenai syarat dan ketentuan dalam membayar tagihan FIF lewat ATM Mandiri.
Ada beberapa syarat umum yang harus diperhatikan dalam melakukan pembayaran tagihan FIF lewat ATM Mandiri. Syarat umum tersebut berkaitan dengan kartu ATM yang masih aktif dan bisa digunakan, serta saldo rekening mandiri harus cukup sesuai jumlah tagihan FIF yang akan dibayar.
Syarat lain yang perlu diperhatikan dalam proses transaksi bayar tagihan FIF lewat ATM mandiri adalah biaya administrasinya. Anda perlu memperhatikan biaya tersebut dalam membayar tagihan FIF. Bayar FIF lewat ATM Mandiri dikenakan biaya sebesar Rp. 3.000,- untuk satu kali transaksi.
Dalam membayar lewat ATM Mandiri, Anda juga harus memiliki nomor kontrak yang tepat dari pembiayaan FIF Finance. Tanpa nomor kontrak tersebut, Anda tidak akan bisa melakukan pembayaran lewat ATM Mandiri.
Penuhi syarat dan ketentuan yang berlaku agar Anda bisa membayar tagihan FIF lewat ATM Mandiri dengan baik. Pastikan Anda membayar tepat waktu agar terhindar dari denda maupun penagihan langsung.
Anda dapat memanfaatkan aplikasi Livin’ By Mandiri selain menjalani proses dan cara bayar FIF lewat ATM Mandiri. Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk membayar tagihan FIF Finance lewat Livin’ By Mandiri, seperti :
Membayar tagihan FIF setiap bulannya lewat aplikasi Livin tentu lebih mudah sehingga dapat membantu tepat waktu untuk melunasi tagihan setiap bulannya. Proses bayar dengan Mobile Banking tidak perlu lagi mencari ATM terdekat.
FIF Finance memberikan fasilitas yang lengkap untuk Anda dalam membayar tagihan dengan berbagai cara. Selain lewat bank Mandiri, Anda juga bisa melakukan cara bayar lewat langkah yang lain seperti disebutkan di bawah ini.
Selain Mandiri, Anda juga dapat melakukan pembayaran lewat bank lainnya yang sudah bekerja sama dengan FIF. Daftar bank yang bisa digunakan untuk membayar tagihan FIF setiap bulannya beserta kodenya di antaranya seperti :
Selain cara bayar FIF lewat ATM Mandiri maupun beberapa pilihan bank lainnya, Anda juga bisa melakukan pembayaran tagihan lewat Merchant tertentu. Pilihan Merchant yang bisa Anda gunakan dalam membayar tagihan FIF di antaranya seperti :
Tidak, ada biaya admin sebesar Rp. 3.000,- per transaksi yang akan dikenakan untuk transaksi bayar tagihan FIF lewat ATM Bank Mandiri.
Realtime atau secara langsung tagihan yang sudah dibayarkan akan memotong jumlah tenor dalam tagihan FIF Finance Anda.
Web developer dan content writer yang suka menulis seputar dunia bisnis. Aktif menulis sejak 2005 di berbagai media lokal dan nasional.